6 Trik Jitu agar Si Kecil Mau Makan Sayur, Jangan Dipaksa ya Lemoparents!

Lemoparents pasti ingin gizi si kecil terpenuhi, salah satunya dengan memberi mereka sayuran. Sayuran kaya akan nutrisi penting yang bisa mendukung tumbuh kembang si kecil dan membantu melindunginya dari berbagai jenis penyakit.

Sayangnya, membujuk si kecil untuk mau makan sayur bukanlah hal yang mudah. Namun, memaksa atau memarahi si kecil pun bukan jalan keluar yang baik. Lalu, bagaimana cara yang tepat untuk menghadapi si kecil yang susah makan sayur? Berikut tips-tips yang dapat Lemoparents terapkan di rumah.

1. Biasakan si kecil makan sayur sejak dini

Melansir dari American Journal of Clinical Nutrition, semakin sering si kecil disajikan sayur-sayuran, semakin besar kemungkinan mereka akan merasa tertarik untuk mencobanya. Apabila Lemoparents memiliki bayi, mulailah untuk memberikan asupan sayuran ketika memasuki usia MPASI.

Lemoparents bisa mulai menyajikan sayuran dalam bentuk halus seperti puree atau menggunakan metode Baby Led Weaning (BLW), yaitu memperkenalkan makanan pendamping ASI (MPASI) dengan membiarkan si kecil memilih dan memakan sendiri tanpa disuapi. Dengan memperkenalkan sayuran sejak dini, si kecil akan lebih terbiasa dengan rasa dan tekstur sayuran.

Baca juga: 7 Tips yang Moms Bisa Coba untuk Mengatasi Batita yang Susah Makan

2. Tambahkan sayur ke makanan favorit si kecil

Makanan favorit sii kecil spaghetti? Lemoparents bisa menambahkan potongan sayuran seperti wortel, brokoli, atau bayam ke dalam saus atau toppingnya. Atau jika si kecil menyukai nasi goreng, Lemoparents bisa menambahkan irisan sayuran seperti wortel, brokoli, atau buncis sebagai bahan campuran nasi goreng.

Hal itu akan lebih membantu si kecil yang mungkin tidak suka makan sayur yang direbus atau dikukus karena rasanya pahit atau hambar. Dengan begitu, memadukan sayur dengan makanan favorit si kecil menjadi cara yang efektif untuk membuat si kecil suka dengan sayur.

3. Sajikan sayuran dengan menarik

Usahakan hidangan sayur untuk si kecil terlihat menarik dan menyenangkan ya, Lemoparents. Potong-potong sayur menjadi bentuk yang menarik, atau hidangkan beberapa jenis sayur dengan warna yang berbeda. Misalnya, Lemoparents bisa menyajikan salad dengan bentuk wajah atau karakter kesukaan si kecil, dan gunakan variasi sayuran yang berbeda warna untuk membuatnya seolah-olah seperti pelangi kecil di atas piring.

Baca juga: Resep Mini Salad Wrap, Cemilan Sehat untuk Ibu di Hari Ibu

4. Jadi contoh untuk si kecil

Kalau Lemoparents ingin si kecil suka sayuran, maka mulailah dari diri Lemoparents sendiri. Pastikan Lemoparents secara konsisten menyertakan sayur dalam makanan sendiri, ya.

Anak-anak cenderung meniru apa yang mereka lihat dari orang dewasa, jadi apabila mereka melihat Lemoparents menikmati dan menghargai sayur, mereka juga akan cenderung melakukan hal yang sama.

Selain itu, saat Lemoparents makan sayur, beri tahulah tentang manfaat kesehatan dan kebaikan yang didapat sayuran. Jelaskan bahwa sayur mengandung vitamin, serat, dan nutrisi penting yang baik untuk tubuh. Dengan begitu, si kecil akan lebih termotivasi untuk mencoba sayur jika mereka memahami mengapa sayur penting.

5. Jangan paksa si kecil untuk menghabiskannya

Memaksa si kecil untuk menghabiskan sayur bisa menciptakan pengalaman kurang baik terhadap makan sayur, sehingga mereka semakin enggan untuk mencobanya. Akan lebih baik jika si kecil sudah mau memakan satu jenis sayuran daripada tidak memakannya sama sekali. Lemoparents bisa mencoba lagi keesokan harinya agar si kecil mau memakan lebih banyak sayuran.

6. Puji si kecil setelah memakan sayur

Apresiasi atau afirmasi yang positif dapat membantu menyemangati hal yang dilakukan si kecil, termasuk makan sayur. Dengan memberikan pujian yang tepat, Lemoparents akan memberikan dorongan positif kepada si kecil untuk menyukai dan menikmati makan sayur.

Apresiasi upaya si kecil yang positif, misalnya dengan mengatakan, “Wah, anak mama pintar sekali sudah mau mencoba makan brokoli hari ini!” atau “Mama bangga banget deh, lihat kamu makan sayur dengan lahap.”.

Baca juga: Apakah Anak Memerlukan Afirmasi Positif? Ini Jawabannya

Selain pujian, Lemoparents juga dapat memberikan penghargaan non-materi sebagai bentuk apresiasi. Misalnya, beri si kecil waktu ekstra untuk bermain atau kegiatan yang mereka sukai sebagai hadiah atas usaha mereka dalam makan sayur. Namun,  usahakan untuk tidak memberikan si kecil makanan yang tidak sehat sebagai hadiah karena sudah mau makan sayur ya, Lemoparents.

Baca juga: Tak Suka Makan Buah dan Sayur, Bisakah diganti dengan Suplemen?

Itulah beberapa trik jitu yang bisa Lemoparents lakukan agar si kecil mau makan sayur. Sekarang, Moms tidak perlu bingung lagi untuk membujuk si kecil makan sayur, ya. Terlebih saat ini sudah banyak resep olahan sayur yang unik agar si kecil tidak gampang bosan.

Namun, jika si kecil tetap tidak mau makan sayur setelah Lemoparents melakukan cara-cara di atas, Lemoparents bisa bertanya ke dokter ahli di fitur Curhat Sehat untuk mendapatkan solusinya, ya.

Privacy Notice

Ikuti media sosial kami